Kamu pasti sering mengombinasi berbagai makanan untuk mendapatkan cita rasa yang lebih lezat. Mengombinasikan makanan sendiri sudah sangat umum di dunia kuliner.
Tapi, siapa sangka bahwa ada beberapa kombinasi makanan yang tidak boleh dikonsumsi secara bersamaan. Beberapa di antaranya, padahal sudah sangat umum dijadikan hidangan, lho.
Apa saja sih? Yuk, simak informasi selengkapnya berikut ini.
10 Kombinasi Makanan yang Tidak Boleh Dimakan Bersamaan
Beberapa jenis makanan ternyata jika dimakan secara bersamaan dapat menimbulkan dampak negatif pada kesehatan. Atau, dapat mempengaruhi nutrisi makanan tersebut. Berikut adalah daftarnya:
1. Pisang dan Susu
Siapa yang suka jus pisang dan susu? Pasti banyak ya. Rasa dari kombinasi keduanya memang sangat lezat dan serasi.
Tapi, siapa sangka ternyata pisang dan susu tidak boleh dimakan secara bersamaan. Sebab, kombinasi keduanya akan menyebabkan masalah pencernaan.
2. Jenis Kacang-kacangan dan Keju
Di beberapa negara, kombinasi kacang dan keju memang sangat populer. Padahal, jika dikonsumsi bersamaan akan menyebabkan perut begah oleh gas.
Hal ini dikarenakan kacang memiliki jenis gula tertentu yang tidak dapat dicerna oleh manusia. Sebab, sistem pencernaan manusia tidak memiliki enzim untuk mencernanya. Penambahan keju dapat memperburuk dampaknya.
3. Teh dan Susu
Kombinasi teh dan susu memang sangat lezat untuk dinikmati. Baik hangat maupun dingin, tidak pernah gagal untuk minuman satu ini.
Tapi ternyata kombinasi makanan ini tidak direkomendasikan untuk dikonsumsi secara bersamaan, lho. Alasannya adalah karena protein dalam susu dapat mengikat antioksidan dalam teh.
Selain itu asam tanat dalam teh akan mengikat zat besi dan protein susu. Sehingga, penyerapan nutrisi kedua minuman tersebut dapat terhambat.
4. Daging dan Cuka
Kedua makanan ini menjadi kombinasi makanan yang tidak boleh dimakan secara bersamaan berikutnya. Sebab, daging memiliki sifat panas dan cuka bersifat hangat.
Jika keduanya dikonsumsi secara bersamaan, maka sirkulasi darah dalam tubuh akan meningkat drastis. Hal ini dapat meningkatkan risiko serangan jantung.
5. Burger dan Beer
Bagi kamu yang suka makan burger dibarengi dengan minum beer, saat ini harus mulai menguranginya. Sebab kombinasi makanan ini dapat meningkatkan kadar lemak dalam darah yang menyebabkan berbagai risiko penyakit berbahaya.
Sebab, lemak dan alkohol akan diproses dalam hati karena dianggap sebagai toksin. Lemak akan berada pada tubuh dalam waktu lama. Jika jumlahnya terus menumpuk, maka kamu akan mengalami obesitas.
6. Nanas dan Susu
Senyawa bromelain dalam nanas akan bereaksi dengan susu. Hal ini menyebabkan gangguan pencernaan, seperti diare, mual dan sakit perut. Bahkan, pada beberapa orang juga bisa menyebabkan sakit kepala.
7. Sereal dan Jus Jeruk
Kombinasi makanan yang tidak boleh dikonsumsi secara bersamaan berikutnya adalah jus jeruk dan sereal. Sifat asam dalam jus jeruk berisiko menghancurkan enzim pencerna karbohidrat.
Selain itu sifat asam pada jeruk juga dapat membuat susu mengental dan menjadi zat pembentuk lendir pada sistem pencernaan.
8. Susu Kedelai dan Telur
Kedelai memiliki sifat mengurangi aktivitas enzim protease. Protease sendiri adalah enzim yang membantu proses pencernaan protein. Sedangkan telur merupakan makanan tinggi protein.
Jika dikonsumsi secara bersamaan, maka tubuh tidak dapat menyerap protein secara maksimal.
9. Alkohol dan Minuman Berenergi
Kombinasi keduanya berisiko meningkatkan tekanan darah tinggi dan detak jantung lebih cepat.
10. Buah Setelah Makan
Makan buah setelah makan ternyata kurang sehat, sebab kebiasaan ini dapat memperlambat penyerapan fruktosa. Tidak hanya itu, makan buah setelah makan dapat meningkatkan asam lambung dengan gejala perut tidak nyaman.
Nah, setelah mengetahui informasi di atas, yuk mulai kurangi kurangi konsumsi makanan yang tidak boleh dikombinasi.
